All about Basic Skincare

Basic skincare? sepele banget kan ya semuanya pasti udah tau. Tapi kenyataannya masih banyak kesalahan di tahap basic skincare yang dilakukan kebanyakan orang-orang.

Pertanyaan-pertanyaan "Mal gue mending pake AHA atau BHA ya?, serum yang bagus dan ngaruh apa sih? toner buat ngecilin pori apa sih, gimana sih cara ngilangin bekas jerawat bandel kaya gini, kok gue pake x y z ga ada yang ngaruh? gimana cara ngilangin bruntusan?..." bikin gue agak bingung sebenernya, karena kalau gue udah jelasin panjang lebar tapi ternyata basic skincarenya masih kacau, ya... percuma. 

setiap orang punya paham masing-masing tentang basic skincare. Ada yang bilang 4 tahap, 5 tahap, 6 tahap, tapi kalo bagi gue 3 tahap yang paling krusial ini dulu yang harus dibenerin sebelum berlanjut ke semi advance skincare. langsung aja yaaa 

1. Water based cleanser
loh kok ngeskip first cleanser (oil based) kak?- ini kan basic skincare versi gue, kalo ga make up an menurut w sih gapenting-penting banget kok pake first cleanser (oil based/cream based/micellar water)

oke, water based cleanser yang biasa kita sebut face wash ini sebenernya tricky banget! fungsinya emang cuma ngebersihin minyak dan kotoran di wajah, tapi kalo salah-salah pakai, yang ada nambah masalah buat kulit. Satu hal penting yang selalu diabaikan tapi juga krusial adalah 
FORMULA YANG GENTLE

gimana bisa tau formulanya gentle atau engga? 
  • Sebelum belajar baca ingredientsnya, gentle atau engganya bisa kerasa dari efek setelah cuci muka. Untuk orang-orang yang kulitnya berminyak, atau jerawatan pernah kan pakai sabun muka yang embel-embelnya "for oily skin, for acne skin" terus rasanya setelah cuci muka kulitnya kesat? rasanya berhasil nahan minyak di wajah ceritanya. Tapi sebenernya kesat itu tanda awal kulit kita dibikin dehidrasi oleh cleanser. Kadang bahkan ada kaya lapisan putih gitu setelah cuci muka, atau rasa ketarik-tarik. kalo udah ngerasain kaya gini udah jelas ya facial wash kamu engga gentle! atau contoh yang lain biasanya  cowok-cowok kemakan iklan face wash cowo yang biasanya baunya mint dan lebih kesat. padahal face wash cowok atau cewek ga ada yang perlu dibedain. 
  •  Nah sekarang kalo dilihat dari ingredientsnya. Kita pake cara baca ingredients yang ditulis secara INCI (International Nomenclature of Cosmetic Ingredients) alias yang ditulis pertama adalah yang paling banyak terus secara berurutan ke yang paling rendah yang terakhir dicantumkan. Sekarang, coba baca ingredients face wash kalian, apakah daftar awal berisi "water, myristic acid, stearic acid, PEG-8, pottasium hydroxide, lauric acid..." kalo iya, besar kemungkinannya setelah cuci muka kamu ngerasa keset atau ketarik-tarik. beberapa komposisi tersebut adalah surfaktan yang umum dijumpai pada facewash-facewash yg sering kita liat iklannya. Surfaktan-surfaktan tersebut bersifat irritating dan stripping alias mengambil kelembapan asli kulit alias kaya sabun badan berkedok facewash. TAPIII kalau bahan-bahan tersebut engga ada di urutan awal-awal ya gak apa-apa. 
  • Engga ada wangi-wangi, warna atau butiran-butiran scrub
  • Tips terakhir, biasanya face wash yang baik adalah face wash yang engga banyak janji. fungsinya cleansing tok. engga pake macem-macem dan gak ngibul macem-macem
contoh facial wash yang gentle? (Approved by glow necessities)
1. Aveeno Baby Soothing Relief Creamy Wash
2. Hada Labo Face wash (shirojyun,gokujyun, tamagohada)
3. Wardah Hydramild Aloe Face Wash
4. Your Good Skin
5. Cerave
6. Melanox facial cleansing gel (aaproved by me)
7. physiogel
8. dan masih banyak lagi................

dan ternyata cetaphil gentle cleanser bukan termasuk gentle loh karena dia pakai Sodium Lauryl Sulfate sebagai surfaktannya :) sebenernya udah lama jadi bulan-bulanan di reddit kalo cetaphil ini overrated banget. Dulu aku juga beberapa kali repurchase karena yakin bagus. ( ternyata mahal belum tentu bagus beb:)

kalo masih belum yakin juga facial wash kamu gentle/engga, bisa cek di skincarisma.com ya, nanti dia bisa ngasih tau komposisi yang yang berpotensi sensitize kulit.
jangan bilang "kulit aku ga sensitif kok" HEEEEYYY mau oily, kombinasi, kering kerontang, sensi, badak di sini prinsipnya be gentle!
Good skincare start with good facial wash!

2. Moisturizer

Hmmm, lagi mikir gimana jelasinnya wkwkwk.

Moisturizer atau hydrator ini yaa sebagai penjaga barrier kulit kita. Apa sih skin barrier ituu?
skin barrier (stratum corneum) adalah bagian terluar dari kulit yang fungsinya menjaga kelembaban, melindungi kulit dari bakteri, mencegah dehidrasi dan kunci dari kulit yang glowing sehat!

kadang nih kita ga sadar, bisa jadi masalah bruntusan, jerawatan itu akar masalahnya karena skin barrier yang rusak. Atau, kulit kita yang tiba-tiba jadi sensitif juga bisa jadi karena skin barriernya bermasalah
Bisa dilihat gambar di atas, yang sebelah kanan itu ilustrasi skin barrier yang kurang baik, di mana bakteri bisa masuk, kelembaban hilang, gampang kering dll.

apa aja sih penyebab skin barrier rusak?
skin barrier bisa jadi tipis, sensitif, pecah-pacah, dehidrasi karena faktor eksternal  seperti cuaca, terlalu lama terpapar sinar UV, kurang tidur, stres dan penggunaan skincare yang harsh tanpa disertai basic skincare yang baik.

Memang, skin barrier yang rusak itu engga tiba-tiba rusak. ibarat dielus-elus awalnya terus ditampar kencweng. elusan elusannya menyamar menjadi rasa semriwing menthol, wangi fragrance atau essential oils dlm skincare, rasa keset tanpa minyak dll tp ntar ditampar qm beb tiba-tiba kulit kemerahan, tiba-tiba beli serum mahal tapi gangefek apa-apa atau tiba-tiba ga cocok pake produk yang biasanya cocok-cocok aja.

sehingga moisturizer yang baik adalah prinsipnya selain gentle juga mampu menjaga skin barrier atau restoring skin barrier kita. ada 3 jenis moisturizer berdasarkan ingredients dan cara kerjanya. Ga usah pusing sama 3 jenis ini, sekadar tau aja yaa

  • Emmolient : Emmolient bekerja dengan mengisi celah-celah pada kulit sehingga engga cracky dan meninggalkan tekstur yang  lembut pada kulit. contohnya : squalane, shea butter, dimethicone, cetyl alcohol
  • Occlusive: kalo emmolient tadi mengisi celah, oklusif ini bekerja dengan membuat lapisan baru di bagian terluar kulit sehingga kelembaban kulit terkunci dengan sempurna. Oklusif ini bakal disukai banget sama yang tipe kulit cenderung kering. untuk kita-kita yang cenderung berminyak atau gampang jerawatan mungkin bakal gak betah pake moiturizer jenis ini. 
  • humectant: Nah kalo humektan ini oily skin's bestfriend banget yang biasanya berbahan dasar air.  kandungan humektan ini bersifat menarik air dari dermis ke epidermis sehingga kebutuhan air di stratum corneum (skin barrier) terpenuhi. contoh: glycerin, butylene glycol, hyaluronic acid, Aloe vera, seaweed dll
engga mesti 'moisturizer' itu judulnya moisturizer karena bisa aja essens yang sifat hidrasinya bagus, atau serum atau sleeping mask atau booster yang punya komponen hidrasi. Yang penting paham ingredientsnya dan fungsinya jadi engga usah pusing yaaa. nih aku list beberapa ingredients yang cukup ngetren untuk restoring atau buld up healthy skin barrier

1. Hyaluronic Acid (sodium hyaluronate)
2. Niacinamide
3. ceramide
4. peptide
5. Centella Asiatica (Cica)
6. dll dll dll 

nah kalo udah nemu bahan-bahan tersebut ada di salah satu koleksi skincare kamu, dan berperan menjadi bahan utama (kalo di INCI, bahannya ada di urutan awal atau sebelum pengawet) berarti kamu udah punya moisturizer. Kalo mau tambah lagi beberapa layer hidrator ya silakan aja disesuaikan dengan keinginan dan kebutuhan.


3. Sunscreen

sebenernya ga usah panjang lebar yang jelas WAJIB PAKE SUNSCREEN, KALO MALES GA USAH NANYA2 SERUM TONER DLL KARENA PERCUMAA SAYANG UAANG GA BERGUNAA

gue udah ngerasain kok hidup tanpa sunscreen dan sekarang hidup yang tak tenang tanpa sunscreen hahaha
 it's a life changing bgt!

supaya rada berbobot dan gak cuma marah-marah, kita belajar tentang "sunscreen chemical dan physical" tapi sebenernya ini ga perlu dipusingin atau dipikirin banget. Sekadar tau ajaa gituu


  • Sunscreen kimia
Dikutip dari piedmont.org, sunscreen kimia ini kerjanya dengan cara menyerap sinar uv dan mengubahnya menjadi panas, yang kemudian panasnya dilepaskan dari tubuh. Contoh bahan aktifnya antara lain avobenzone, octinoxate dan oxybenzone.
  • Sunscreen fisika
kalo yang kimia lebih bersifat menyerap, yang fisika ini sifatnya dia kaya pelindung, sit on top gitu jadi, kalo ada sinar UV datang, akan direfleksikan atau dipantulkan. Umumnya ingredients kuncinya adalah minerals titanium dioxide dan zinc oxide


Gak usah kita ngomongin komedogeniknya, stabilitasnya, teksturnya, dll karena ada hal-hal yang lebih penting untuk jadi bahan pertimbangan dalam memilih sunscreen

1. Pastikan sunscreen yang kamu anggap sunscreen itu memiliki tanda SPF dan PA. SPF (sun protection factor) melindungi kulit dari sinar UV B yang menyebabkan sunburn atau kemerahan, sedangkan PA (protection grade of UVA) yang melindungi kulit dari UVA. UVA ini bisa merusak struktur kulit, kolagen sehingga mempercepat penuaan dan membuat warna kulit menjadi lebih gelap.

  • Tapi day cream aku ga ada tulisan SPF berapanya kak, ga ada PA nya juga
Untuk sebuah produk bisa mendeklarasikan jumlah SPF dan PAnya pasti melalui berbagai uji coba sesuai standar FDA. jadi kalo daycream kamu ngaku-ngakunya sebagai sunscreen tapi dia ga ada keterangan SPF berapa PA berapa +, terserah kamu sih percaya apa engga sunscreen itu beneran bisa sebagai sunscreen
  • Tapi aku dapet sunscreen dari dokter ga ada keterangan SPF dan PA nya kak
Mungkin, sunscreen racikan dokter kamu udah mengandung bahan-bahan aktif tadi, tapi engga melakukan prosedur untuk menetapkan jumlah SPF dan PAnya. Tanyain aja ke dokternya, jika dirasa kurang tanya juga ke dokternya boleh pake sunscreen yang di pasaran ga?

2. Dosis sunscreen
Banyak pendapat yang agak beda-beda tentang dosis penggunaan sunscreen yang efektif dan efisien. 
menurut Diffey dan Taylor (2002), sebenarnya ga ada aturan internasional tentang dosis yang paling tepat untuk menggunakan sunscreen, namun berdasarkan penilitian mereka yang dipublish dalam jurnalnya yang berjudul  Simple dosage guide for suncreams will help users, menyatakn sunscreen akan memiliki fungsi maksimalnya ketika digunakan minimal 2 mg/cm^2. Hal tersebut udah disetujui para ahli. 

karena ribet kan ngukurnya gimana, makan dibuat mudah dengan ukuran 2 jari

kaya gini nih 2 jari
Itu 2 jari buat wajah aja ya, kalo buat anggota tubuh yang lain yaa ditambah lagi.


  • Kak kalo misalnya bb cream/foundation/bedak akuh udah ada SPFnya gapapa kan ga usah pake sunscreen lagi?

Gapapa beb ASAL KAMU YAKIN AJA PAKE BB CREAMNYA 2,5 ml heuheuheu bakalan dempul kaya geisha kali beb

3. Re-apply sunscreen
selain dosis, hal yang gak kalah penting adalah rutin RE-APPLY alias pake ulang. Jadi bukan cuma dipake di pagi hari, tapi dipake lagi. kapan? setelah 3 jam. Anggap aja sunscreen itu kaya batre yang kalo udah abis engga ada gunanya lagi. lagian sunscreen itu gampang banget keapus, misalnya, kegesek, kena keringat, kena air dll.

kalo males-males banget (kaya gue kadang) minimal tiap abis solat pake ulang sunscreennya, sampe kira-kira jam 5 sore. jadi dalam sehari bisa 1x apply dan 2 kali re-apply 
4. Pakai sunscreen yang sesuai

  • Sesuai sama budget masing-masing. Engga ada alesan sih untuk ga stock sunscreen, karena range harga sunscreen itu variatif banget. Mulai dari under 50k sampe ratusan ribu. Jangan beli yang mahal, kalo nanti kamu malah pakenya sayang-sayang alias diirit-irit, padahal di poin sebelumnya dijelasin kalo efektivitas sunscreen itu dipengaruhi oleh dosis dan kerutinan apply/re-apply
  • sesuai sama jenis kulit. Biasanya yang cenderung berminyak lebih suka pakai yang watery, atau yang finishnya matte dan yang cenderung kering bisa pake yang teksturnya milky atau creamy. preferensi masing masing aja. Yang penting cocok dan dipake!
5. Kompromi

pake sunscreen itu emang kadang gak nyaman, emang ribet, emang bikin keliatan kusam, heavy, lengket, ga cocok di make up dll. seperti semua hal yang ada di dunia ini, Engga ada yang gratis, engga ada yang ga pake usaha. oleh karena itu kita harus mencapai titik kompromi, di mana kita harus berkorban ribet dan ga enak untuk demi mendapatkan proteksi dari sinar uv. 



sekian 3 poin penting basic skincare ini

untuk siapa sih sebenernya basic skincare ini harus diterapkan?
semua orang, semua manusia tanpa pandang usia, gender, suku, ras dll
tentu untuk anak-anak, untuk bayi, untuk orang dengan kondisi tertentu, ibu hamil/menyusui ada hal-hal yang perlu diperhatikan, tapi basically ada tiga itu cleanse-moisturize-protect

apasih manfaat dari menerapkan basic skincare yang baik?
bersih-sehat-terlindung
jangan mengharap lebih kaya misalnya yang acne prone berharap jerawatnya sembuh, atau yang banyak bekas jerawatnya berharap mulus dan harapan harapan lainnya. Karena ini cuma basic, untuk mencapai tujuan-tujuan khusus harus disertai dengan step skincare yang lebih advance (nanti dibahas kapan-kapan insya Allah kalo ga males) 
TAPI kalo udah mainan step-step gemes, nyoba-nyoba serum atau toner yang bikin degdegan itu tanpa disertai basic skincare yang kokoh, yang rutin dan yang baik, semuanya akan menjadi percuma atau bisa jadi, bikin jadi lebih ancur. 

terakhir, skincare itu butuh trial and error, kita ga bisa cuma baca review atau cuma denger kata orang, karena reaksi sebuah produk di tipe kulit yang sama aja bisa berbeda-beda, banyak faktor-faktor lainnya yang bikin orang bisa ga cocok sampe cocok banget. Kita juga harus pelajari skincare yang mau kita coba. Selalu pilih basic skincare yang se-gentle mungkin formulanya.Selama udah dipelajari, dan dicari tau dengan baik, jangan takut untuk coba. Kalo ga cocok ya cari lagi. hehehhe

semua yang ditulis disini adalah hasil bacaan beberapa bulan terakhir dari reddit, dermatolog, skincare enthusiast, youtube, jurnal-jurnal dermatologi, dan pengalaman pribadi. Masih belajar, kalo ada salah mohon dimaafkan haha, kalo ada yang mau nanya-nanya boleh juga. babaaay

Comments

Post a Comment

recent posts

A New Chapter

Magical Trip to Remember (on going)